Air Panas Makula, Potensi Wisata Yang Diabaikan Pemerintah Majene

Majene, Mediasulbar.com-Belum lengkap rasanya berkunjung ke Desa Limboro Rambu-Rambu Kecamatan  Sendana Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, tanpa meluangkan waktu untuk merasakan nikmatnya permandian Air Makula Limboro.

Air panas ini, berada di Desa Limboro  Rambu-Rambu yang berada diketinggian 200 M dari pantai. Demi mencapai lokasi tersebut, tentu membutuhkan tenaga yang kuat untuk melewati jalan yang ekstrim serta menantang dengan menyaksikan pesona alam nan indah dari pantauan ketinggian.

Hanya saja, jalan menuju lokasi wisata tersebut cukup memacu adrenalin. Jalan terjal dan memiliki kemiringan serta berkelok. Dengan semangat ingin mengetahui secara langsung kondisi dilapangan yang konon sering dibicarakan masyarakat luas bahwa wisata tersebut diabaikan pemerintah setempat.

Setibanya, tim MediaSulbar.com dalam penelusuran objek wisata tersebut, benar kondisi Air Panas Makula sangat-lah memprihatinkan jika dibandingkan wisata air panas yang berada di tuppu kabupaten pinrang. Padahal potensi wisata yang berada dilimboro itu, memiliki potensi untuk dijadikan daya tarik bagi peminat wisata, tuturnya.

Posisi wisata Air Makula, memiliki daya tarik tersendiri, selain mempunyai hamparan pemandangan indah dari pegunungan juga di kelilingi beberapa villa. Tentu semua itu, akan menambah keindahan serta kenyamanan setiap pewisata.

Menurut warga setempat, Air Makula limboro dijadikan warga setempat sebagai terapi pengobatan penghilang rasa capek ketika seharian bekerja dari kebun. Makanya itu, potensi ini harus dirawat dan dikembangkan pemerintah.

Penulis berfikir, memulihkan kondisi    tempat wisata yang eksotis tersebut harus mendapatkan perhatian serius oleh pemerintah setempat termasuk jalan menuju akses wisata.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Limboro Rambu-Rambu, Saharuddin  Ketika ditemui dikediamanya mengatakan, bahwa tempat Wisata Air Makula (Air Panas) sudah lama tidak mendapatkan perhatian pemerintah.

Kami sebagai pemerintah Desa  (Pemdes) Limboro selama ini, tidak mampu untuk membenahi seluruh kerusakaan yang ada, karena pengelolaannya sudah ditangani Pemda Majene”.

Wisata objek Air Panas Makula selama ini, sebetulnya belum resmi dibuka sebagai objek wisata sehingga untuk berkunjung belum dipungut biaya retribusi,kata Saharuddin.

Dia berharap kepada Bupati terpilih yang akan segera dilantik, agar dapat memberikan perhatikan secara serius potensi Obyek wisata yang memiliki daya tarik tersendiri itu. Sehingga sektor pariwisata diKabupaten Majene dapat memberikan income terhadap daerah serta harapan masyarakat dalam sektor ekonomi”.

Penulis: Abdul Wahid Halapir

Rekomendasi Berita

Back to top button