AST-Aris: Pemerintah Harus Hadir Untuk Imam dan Guru Ngaji
Majene – Bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Majene, Sulawesi Barat, Andi Sukri Tammalele – Arismunandar Kalma (AST-Aris) menegaskan, saatnya pemerintah hadir untuk ikut memperhatikan peningkatan kualitas keagamaan melalui pemberdayaan para imam mesjid bersama perangkatnya dan para guru ngaji.
AS salah seorang perangkat masjid Tammero’do meminta agar pasangan AST-Aris ikut memperhatikan peningkatan sektor keagamaan.
“Kami tidak cemburu dengan program peningkatan insentif Kepala Lingkungan yang digaungkan bakal calon pemimpin AST-Aris. Tetapi bila ada jalan, kami perangkat masjid juga meminta perhatian,’ keluhnya.
“Kita tidak boleh mengabaikan peran para imam mesjid beserta perangkatnya dan guru ngaji. Mereka adalah garda terdepan dalam kehidupan bermasyarakat. Jika kami terpilih dalam kontestasi politik tahun ini maka insya Allah, program keagamaan salah satu poin skala prioritas,” kata bakal calon wakil bupati Majene, Arismunandar Kalma dihadapan perwakilan tim relawan menjawab pertanyaan salah seorang perangkat masjid di Tammero’do Sendana, Minggu malam, 7/6.
Arismunandar Kalma menyebutkan bahwa peningkatan insentif bagi perangkat masjid dan guru ngaji bisa diplotkan anggaran melalui Bagian Kesra atau bisa juga diplot melalui anggaran dana desa berdasarkan hasil kegiatan Musrembang Desa.
‘Hal yang pasti AST-Aris siap hadir untuk memberikan perhatian bagi perangkat masjid dan guru ngaji. Tentu disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah. Memang selama ini hanya diberikan insentif hanya Rp100.000. Nilai yang sungguh miris. Tapi Insya Allah, kami lakukan perbaikan nilai kesejahteraan mereka,” ucap Arismunandar yang juga putra dari H Kalma Katta.***
Penulis Acho Antara