BKPRMI Sulbar Kutuk Pelaku Pembakaran Fasilitas Masjid di Pasangkayu
POLMAN – Dewan Pengurus Wilayah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Sulawesi Barat, mengutuk keras insiden pembakaran property atau fasilitas yaitu lemari berisi alat Shalat yang ada di dalam Mesjid Nurul Al”falah bertermpat di Dusun Lameambo, Kecamatan Lariang dan peristiwa kedua di Mesjid Al’iklas Samonu Dusun Taipa, Kecamatan Baras, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat
Ketua Umum Dewan Pengurus Wilayah (DPW) BKPRMI Sulbar, Suardi mengutuk keras aksi yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab tersebut.
“Saya, atas nama pribadi dan BKPRMI Sulbar tentu mengutuk keras aksi pembakaran fasilitas di dua masjid yang terjadi di wilayah hukum Kabupaten Pasangkayu,” ucapnya.
Suardi pun memberikan apresiasi terhadap aparat kepolisian yang sudah melakukan proses hukum terhadap pelaku yang tegah hati melakukan aksi konyol lantaran nekad membakar fasilitas yang ada di rumah ibadah bagi ummat Islam.
“Kami juga menghimbau kepada umat Islam pada umumnya, dan kader BKPRMI pada khususnya untuk tidak terprovokasi dengan adanya kejadian seperti ini. Kita serahkan semuanya kepada pihak berwajib,” tuturnya.
Sebelumnya, Kapolres Pasangkayu Akbp Didik Subiyakto S.H , mengatakan pelaku pembakaran properti yaitu lemari tempat penyimpangan alat Shalat yang ada dalam masjid terjadi pada Kamis 09/12/21 di dua tempat yang pertama di Masjid Nurul Al”falah dan yang kedua Mesjid Al’iklas.
Pelaku bernama Rudi telah melakukan pembakaran froperty (Fasilitas) masjid yaitu lemari penyimpangan alat shalat didasari pemahaman pelaku bahwa perempuan itu dilarang Shalat di Masjid. ***(MS001)
Penulis MS
Editor Aco Antara
Produksi by media Sulbar.com
