Bupati dan Wakil Bupati Majene Terpilih Gelar Rapat Persiapan Pelantikan
MAJENE – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Majene Terpilih, H. Andi Achmad Syukri Tammalele dan Arismunandar Kalma (AST-Aris), kembali melaksanakan rapat dengan menghadirkan tim pemenangan seiring masa pelantikan tinggal empat hari kedepan. Rapat agenda persiapan suksesi pelantikan pasangan Ast-Aris ini berlangsung di kediaman Bupati Majene Terpilih di rumah Perjuangan Camba, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Rabu, 23/6/2021.
Diantara tim pemenangan yang hadir diantaranya, Anwar Lazim, Rusbi Hamid, Darmansyah, Abdul Madjid Jalaluddin, Abdul Qadir Thahir, Syamsuddin dan beberapa puluhan relawan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Andi Achmad Syukri Tammalele menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh relawan yang hingga kini tetap solid bersama-sama mengawal proses pelantikan yang dijadwalkan berlangsung pada hari Minggu, 27 Juni 2021, pada pukul 9.30 WITA.
“Awalnya jadwal pelantikan oleh gubernur Sulbar pada pukul 15.00 WITA, tetapi kemudian dimajukan menjadi pukul 9.30 WITA. Ini juga karena pada hari yang sama pak gubernur ada agenda kunjungan ke Polman setelah pelantikan,” kata AST.
AST menyampaikan, berdasarkan surat yang kita terima, maka jumlah undangan yang bisa masuk dalam areal pelantikan di gedung Rumah Jabatan Gubernur sangat terbatas seiring masa pandemmi virus Corona (Covid-19) masih berlangsung.
Adapun yang diundang untuk pejabat lingkup Forkopimda Sulbar itu 10 orang diantaranya gubernur, ketua DPRD Sulbar, Kapolda, Korem, Lanal, Kejati, Pengadilan Tinggi, BPKP, Kemenkumham, Kapolda, Kanwil Kemenag dan Biro Pemerintahan.
Kemudian undangan dari Forkopimda dari Kabupaten Majene yang akan hadir juga berjumlah 10 orang, keluarga bupati terpilih 10 orang dan wakil bupati terpilih juga 10 orang.
“Kami telah berkoordinasi dengan Kapolres, Dandim terkait agenda prosesi pelantikan yang Insya Allah kita jalani dalam waktu dekat. Hal yang pasti yang perlu digaris bawahi terkait protokol kesehatan,” kata AST.
Sementara itu, Ketua Tim Relawan Keluarga AST-Aris, Anwar Lazim, tetap menekankan agar bisa mematuhi prokes, termasuk kegiatan ramah tamah di tingkat kecamatan. Apalagi, Kemendagri telah mengeluarkan penekanan ancaman adanya sangsi pemotongan DAK jika nantinya kita melanggar prokes covid-19.
“Ini yang harus menjadi perhatian khusus agar semua pihak tetap menjaga prokes. Termasuk, teman-teman yang diberikan kepercayaan mengatur jadwal acara yang akan kita laksanakan di Mamuju,” kata Anwar.
Sementara itu, Koordinator Relawan Siaga 86 yang juga didaulat sebagai Koordinator Panitia Acara Pelantikan di Mamuju, Aslan Sidang berharap agar kita tidak memberikan peluang untuk turun ke daerah Mamuju.
“Kami ingin hanya fokus menunggu bupati dan wakil bupati di perbatasan di daerah Maliaya dan tetap memperhatikan prokes covid-19,” katanya.
Sementara itu, Darmansyah menekankan agar kita ikhlas mengantarkan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Majene Terpilih, dalam mengembangkan amanah rakyat.
“Tugas kita sudah selesai. Setelah pelantikan maka keduanya sudah diatur keprotokoleran negara. Jadi, kita selaku tim harus bisa memaklumi nya,” terang Darmansyah.
Karena itu, Darmansyah meminta agar pasangan Bupati dan Wakil Bupati Majene Terpilih untuk bisa melaksanakan kegiatan rutin sekali sebulan agar hubungan silaturahmi ini tetap terjaga dengan baik.****
Penulis MS