Bupati Terpilih: Mari Wujudkan Semangat “Majene Rumah Kita”
MAJENE – Proses pelantikan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat, Andi Achmad Syukri Tammalele dan Arismunandar Kalma (AST-Aris) tinggal menunggu jadwal tetap dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta.
Sebagai mana diketahui, masa jabatan Bupati Majene, Lukman Nurman segera berakhir pada tanggal 26 Juni 2021 atau tersisa 59 hari dari sekarang. Itu artinya, masyarakat Majene harus bersiap-siap menyambut hadirnya pemimpin baru mereka dari suatu proses produk pesta demokrasi berlabel pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2021.
Pasangan Ast-Aris secara nyata mendapatkan dukungan mayoritas di Pilkada itu dengan kisaran angka 56,2 persen (56 ribu lebih suara) dari total 115 ribu lebih pemilik suara dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Majene tahun 2021. Sedangkan pasangan rezim petahana Patmawati-Lukman, cuma bisa merebut dukungan dengan capaian sekitar 43,8 persen (43 ribu lebih suara).
Pasangan Ast-Aris selaku pemilik tagline “Majene Rumah Kita” kini telah bersiap diri menuju proses pelantikan yang akan berlangsung di Mamuju ibukota provinsi Sulawesi Barat.
Program Lima Pattuyu menuju Majene Unggul, Mandiri dan Religius sebagai mana yang digaungkan saat kampanye adalah titian harapan bagi masyarakat Majene yang mengharapkan hadirnya perubahan, perbaikan untuk kemajuan daerah.
Untuk mencapai tujuan, maka pasangan Ast-Aris telah membentuk tim kerja sebelum pelantikan. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan janji politiknya ke masyarakat saat resmi menjalankan tugas dalam fase pemerintahan pasangan bupati dan wakil bupati Majene periode 2021-2026.
AST sapaan akrab Andi Achmad Syukri Tammalele, mengaku bahwa tim kerja yang ia bentuk telah menyelesaikan konsep program kerja lima tahun yang akan datang.
Karena itu, ia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk memberikan support agar masa kepemimpinan berakhir paripurna.
“Kami ingin agar semangat “Majene Rumah Kita” bisa kita jalankan dengan baik. Saatnya kita menyatukan pikiran untuk menata masa depan daerah yang kita cintai. Semoga kelak daerah ini segera pulih dan bangkit kembali menuju masyarakat ‘Adil-Sejahtera-Tentram”,” katanya.
Mantan Sekda Majene ini berpendapat bahwa untuk menggapai pulau harapan maka ia tak akan mampu mendayung sendiri, dan dibutuhkan pikiran dan dukungan seluruh masyarakat Majene.
“Kita ingin menghadirkan pemerintahan yang baik sehingga kepercayaan publik pun tetap terjaga. Tak ada lagi perbedaan, mari satukan hati dan pikiran agar apa yang kita kerjakan dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh masyarakat Majene. Itulah poin penting dari tagline Majene Rumah Kita,” pungkas AST.****
Penulis Acho Antara