Diguyur Hujan, Warga Majene Diteror Banjir

Majene – Bearapa titik pemukiman padat penduduk wilayah perkotaan di kabupaten Majene, Sulawesi Barat, mulai diteror ancaman banjir saat daerah ini dilanda hujan selama beberapa jam.

Pemantauan tim mediasulbar.com di Majene, Minggu, 11/1/2021, hujan deras mulai terjadi sekitar pukul 22.30. Wita. Hanya hitungan jam, teror bencana banjir akibat hujan deras memaksa warga harus waspada.

Beberapa titik terparah genangan air terjadi di wilayah lingkungan Lembang, Lutang, Lipu, Binanga dan beberapa titik pemukiman dataran rendah.

Selain permukiman warga, genangan air juga melanda kampus Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) memaksa pengguna kendaraan roda dua dan empat yang melintasi daerah ini terhenti.

Yuli salah seorang warga Lingkungan Lembang mengaku terkejut melihat genangan air yang begitu cepat merendam rumah miliknya.

“Malam ini kami sekeluarga mengemas prabot rumah agar tidak tersentuh genangan air. Jika hujan terus mengguyur maka ketinggian air bisa mencapai 60 centimeter atau setinggi pinggang orang dewasa,” katanya.

Demikian pula yang disampaikan Andi Ismiraj salah seorang warga Lingkungan Lipu juga mendapat teror banjir.

“Drainase yang buruk memicu air dengan cepat merembes masuk ke rumah. Untungnya, dagangan pakaian dan prabot selamat dari genangan air. Kita berharap, hujan malam ini segera berhenti agar genangan air segera susut,” katanya.

Ismiraj berharap, pemerintah daerah khususnya bupati dan wakil bupati Majene terpilih melakukan penataan perbaikan drainase untuk meminimalisir terjadinya genangan air di wilayah pemukiman penduduk.***

Penulis Acho Antara

Rekomendasi Berita

Back to top button