Dinkes Majene Lakukan Kaji Banding Puskesmas Blud
Majene – Dinas Kesehatan Kabupaten Majene Sulawesi Barat, terus berupaya melakukan pembenahan untuk meningkatkan status puskesmas naik level menjadi Puskesmas Blud.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pelayanan dan SDK Dinkes Kabupaten Majene, Suratman saat menjadi pembicara pada kegiatan Kaji Banding Puskesmas Blud yang digelar di aula Gudang Alkes Dinkes Majene, Suratman di Majene, Rabu, 02/03/2020.
Menurutnya, merubah status Puskesmas menjadi Blud tak semudah membalik telapak tangan. Disitu dibutuhkan komitmen kuat dan kerja cerdas agar apa yang ditargetkan bisa tercapai dengan paripurna.
“Jajaran kami tentu akan berupaya maksimal mungkin untuk melakukan perbaikan sistem pelayanan masyarakat berupa layanan penyediaan barang dan jasa maupun layanan kesehatan masyarakat. Maka dari itu, kegiatan kaji banding ini merupakan instrumen utama agar sistem layanan dalam hal poengadaan barang dan jasa lebih efektif dan efisien,” kata Suratman.
Suratman menyebutkan bahwa Badan Layanan Umum Daerah (Blud) merupakan sistem yang diterapkan oleh satuan kerja perangkat daerah atau unit satuan kerja perangkat daerah pada satuan kerja perangkat daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan.
Puskesmas yang tersebar di delapan kecamatan kata dia, memang penting naik level menjadi status Blud karena memiliki banyak manfaat.
“Tidak gampang mendapatkan status Puskesmas Blud. Kegiatan kaji banding seperti saat ini merupakan proses agar Puskesmas lainnya juga bisa mendapatkan predikat Blud,” ujarnya.
Dengan status BLUD ini nantinya puskesmas dapat memberikan pelayanan yang lebih baik sesuai dengan visi misi Bupati Majene. “Setelah kami melaksanakan kegiatan kaji banding maka peserta angsung kunjungan ke Puskesmas Lembang sebagai Puskesmas Blud yang ada di Majene. *** (MS.01/B)
Penulis: Adhy Paduka
Editor: Aco Antara
Produksi by mediasulbar.com
Rubrik Khusus Advedtorial Dipersembahkan Dinas Kesehatan Kabupaten Majene
