Ditengarai Anggaran Koran “Dipangkas” Untuk Tutupi Perjalanan Dinas
Mamuju- Waduh parah…..Kini ditengarai anggaran yang diperuntukkan membayar langganan koran rupanya “dipangkas” untuk menutupi beban biaya perjalanan dinas pada serkretariat DPRD Sulawesi Barat.
” Saya juga heran tiba tiba dana pembayaran langganan koran dikurangi. Sesuai permohonan profosal yang disetujui 25 exsmplar dengan harga Rp120.000. Tetapi saya menolak dibayar dengan harga 75.000/ examplar. Belum lagi dikurangi jumlah examplar dari kesepakatan awal. Masa saya yang naggung ke perusahaan. Ini tidak becus kerja kerja di sekretariat,” kata Kepala Biro Koran Harian Metro Sulawesi Mamuju, Aswan Rauf di Mamuju, Kamis, 18/4.
Aswan menyebutkan, kerja sekretariat DPRD harus dievaluasi sebelum terjadi hal hal yang luar biasa. Bisa jadi, anggaran koran di korupsi untuk memperkaya diri sendiri.
” Anggaran koran saja terkesan di korupsi. Bagaimana anggaran lain seperti kegiatan Bimtek maupun dana proyek pengadaan lainnya, ” ucap Ikbal sappan akrab Aswan Rauf dengan nada geram.
Ia juga meminta agar aparat penegak hukum Kejaksaan segera memeriksa sekretariat karena ditengarai banyak penyimpangan yang dilakukan oleh pejabat yang ada di sekretariat itu. ( acho)
