H4 Serap Aspirasi Warga dan Pemerintahan di Tapalang
Mamuju – Wakil Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan berkunjung ke Kelurahan Dayanginna, Kecamatan Tapalang, Mamuju, untuk mengikuti kegiatan halal bi halal dengan masyarakat setempat sekaligus melakukan reses atau temu konstituen di tempat tersebut, akhir pekan lalu.
Politisi yang akrab disapa H4 ini menyerap aspirasi dari warga sekaligus pemerintahan setempat. “Di tempat ini saya ingin mendengar aspirasi dari warga di sini dan juga aspirasi dari pemerintahan karena disini kebetulan hadir Pak camat dan pak lurah. Silakan sampaikan kepada kami kebutuhan bapak untuk kami tindaklanjuti di tingkat provinsi. Saya adalah wakil masyarakat Mamuju di DPRD provinsi, maka jadi tugas saya untuk memperjuangkan aspirasi atau kebutuhan masyarakat Mamuju dan juga Pemerintah Kabupaten Mamuju,” jelasnya.
Agar permintaan tersebut tampak resmi, maka H4 meminta kepada Camat Tapalang yang hadir di tempat itu untuk menyampaikan permohonan bantuan secara tertulis kepada Gubernur Sulbar, tapi permohonan tersebut diberikan kepadanya nanti ia yang akan meneruskan kepada gubernur secara kelembagaan.
“Formalitas seperti itu yaitu ditujukan kepada gubernur. Tapi, proposal atau permohonan itu berikan kepada saya nanti saya yang akan sampaikan secara kelembagaan saat pembahasan anggaran antara eksekutif dengan DPRD. Karena sebagai pimpinan dewan, saya juga adalah pimpinan banggar. Jadi, penentuan anggaran kami yang putuskan. Untuk Mamuju dan secara khusus Tapalang tentu akan menjadi prioritas karena daerah ini adalah dapil saya dan juga daerah asal saya. Nenek saya berasal dari Tapalang, jadi saya juga ini adalah orang tapalang,” ungkap H4.
Secara khusus, H4 memberikan apresiasi atas kreativitas pemuda setempat yang merupakan remaja mesjid yang membuat desain panggung untuk acara halal bi halal tampak mewah dan menarik. Remaja Mesjid Nurul Iman Dayanginna yang menjadi penyelenggara halal bi halal tersebut.
Politisi Partai Golkar ini memuji desain panggung tersebut yang menurutnya sudah bisa dikategorikan desain skala nasional.
“Desain panggung cantik seperti ini sudah bukan lagi tingkat kecamatan atau kabupaten, ini sudah bisa dikategorikan tingkat nasional. Luar biasa kreativitas remaja Mesjid Nurul Iman ini harus kita berikan apresiasi dan penghargaan. Selamat untuk adik-adik semua atas kreativitasnya,” ujarnya.
Sebagai bentuk penghargaan, H4 ingin memberikan bantuan untuk pembenahan Mesjid Nurul Iman tersebut. Ia meminta agar remaja mesjid atau pengurus mesjid segera membuat proposal kebutuhan anggaran untuk pembenahan mesjid.
Jika jumlah anggaran yang dibutuhkan tidak terlalu besar, maka bisa dibantu secara pribadi. Tapi, jika jumlahnya besar mencapai puluhan atau ratusan juta, maka ia akan membantu penganggarannya melalui APBD.
“Jika mencapai 100 atau 200 juta, maka kita bantu lewat APBD. Kalau mesjid seperti Nurul Iman yang letaknya di pinggir jalan utama tentu akan menjadi prioritas untuk dibantu oleh pemda. Jika proposalnya mencapai angka 100 atau 200 juta bisa lolos verifikasi. Kalau melalui APBD, anggarannya akan berada di dinas sosial. Saya minta agar segera dimasukkan proposalnya agar kita langsung usulkan masuk di APBD,” kata Sekretaris Partai Golkar Sulbar ini.