Manmesa Studio akan Peringati Satu Tahun Gempa Sulbar

Majene,- Manmesa studio dari MAN 1 Majene, rencananya akan menyiapkan Vidio YouTube untuk mengenang tragedi gempa bumi di Malunda, 15 januari 2021 lalu.

Vidio YouTube tersebut rencananya akan di lounching pada tanggal 15 januari 2022, bersamaan dengan peringatan satu tahun musibah gempa bumi yang melanda wilayah Sulbar secara umum.

Dikonfirmasi, Arif selaku tim Manmesa studio menyampaikan bahwa kehadiran tim mereka di tempat relokasi Aholeang dan Rui, untuk menyiapkan sebuah Vidio YouTube mengenang 1 tahun tragedi gempa bumi.

“Kami sudah keliling Tempat relokasi ini, dan sudah berbincang dengan beberapa tokoh warga aholeang rui,” ucap Arif.

Sejumlah persoalan yang dikeluhkan sejak lama adalah sarana penerangan listrik, tempat hunian, serta sanitasi dan air bersih.

“Sampai sekarang mereka mengeluhkan masalah tersebut, karena mereka menilai hal itu adalah kebutuhan utama yang belum dapat terpenuhi sampai sekarang,” ungkap Arif Rabu, 12 Januari 2022

Selain itu, Warga ditempat relokasi juga menyampaikan agar Pemda Majene dapat segera memberikan perhatian terkait maslaah itu.

“Perumahan bantuan stimulan saja pak, belum ada di desa kami sampai sekarang pak, apalagi yang lain,” ungkap warga

Arif selaku tim manmesa studio, datang bersama rombongan sekitar delapan orang untuk mengambil gambar disekitar tempat relokasi.

Insya Allah pak hasil Vidio ini akan dirampungkan dulu sebelum di tayangkan dalam you tube.

Tadi ini, Kami telah berbincang dengan kepala dusun dan seorang kepala sekolah, pak, mereka mengeluhkan sarana hunian, penerangan, serta sarana air bersih dan sanitasi.

Vidio tersebut rencananya akan di upload di YouTube Untuk menyampaikan pesan moral bagi penonton tentang kondisi warga ditempat relokasi.

Kepada media Sulbar, kepala sekolah SDN 28 aholeang berharap pemerintah kabupaten segera memberikan perhatian atas kondisi kami disekolah sekarang.

“Tempat belajar siswa kami sudah sangat terancam pak, jika hujan deras, karena hanya terbuat dari terpal, sehigga kalau musim hujan, kami mengunsi ke mushallah darurat untuk belajar mengajar,” tutupnya.** (MS03/C)

Penulis : Budi Bento
Editor : Irwandi
Produksi : Mediasulbar.com

Rekomendasi Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button