Misbahuddin: Perlu Pembekalan Pendidikan Sejak Usia Dini
Masa Golden Tumbuh Kembang Anak Harus Dijaga
Majene, – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, terus berusaha berbenah dalam mendukung akselerasi percepatan pembangunan sebagai mana visi misi yang digaungkan Bupati dan Wakil Bupati Majene, Andi Achmad Syukri Tammalele – Arismunandar Kalma (AST-ARIS) periode 2021-2026.
Demikian pula bagi segenap jajaran pada Bidang PAUD dan Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Majene,turut mepersiapkan agenda penting khususnya menyiapkan generasi emas dimasa depan. Tentu untuk mencapai target tersebut, Kepala Bidang PAUD dan Pendidikan Non Formal Disdikpora Kabupaten Majene, Misbahuddin, S.Sos.I.,M.Pd, kepada tim reportase di ruang kerjanya, Jum’at, 14/2/2021, mengungkapkan perlu peningkatan kualitas pendidikan kepada anak sejak usia dini. Sebab fase Golden atau perkembangan anak terjadi dalam 1000 hari sejak kelahiran anak itu sendiri.
“Masa keemasan perkembangan anak terhitung semenjak 1000 hari dari kelahirannya. Maka dari itu, sangat penting orang tua memberikan pola pendidikan yang baik serta memberikan suguhunan makanan yang bergizi. Dengan begitu, tumbuh kembang anak itu akan jauh berkualitas,” kata Misbahuddin.
Hal lain kata Misbahuddin yang juga berlatar belakang tenaga pendidik mengungkapkan bahwa saat ini draf rencana kerja program Pada Disdikpora Majene, tentu diharapkan mampu menopang dan bersinergi dengan Visi Misi Bupati Majene, yakni Majene Unggul, Mandiri, dan Religius.
Semua program-program yang ada di Bidang PAUD dan Pendidikan Non Formal ini, kata dia, tentunya akan senantiasa bersinergi dan berpedoman pada Visi Misi kepala daerah.
“Sebenarnya program yang kami siapkan cukup banyak, salah satunya peningkatan peningkatan anak usia dini ,’ urainya..
Misbahuddin memaparkan, peningkatan kualitas pendidikan dapat dilakukan secara mandiri seperti di TK atau pun KB. Tujuan pendidikan secara mandiri tentu orientasinya adalah upaya mendorong tumbuh kembang anak secara baik.
“Tentu proses belajar anak akan enjoy dan lebih santai. Apalagi, jika sejak awal dibekali tentang pengenalan ilmu keagamaan tentu lebih bermakna. Hal inipun sesuai dengan relevansi apa yang menjadi visi yakni mewujudkan Majene Unggul Mandiri dan Religius,” paparnya.
Terkait dengan program di Bidang PAUD, menurut Misbahuddin setiap tahunnya ada event yang dilaksanakan untuk memunculkan bibit-bibit anak daerah dan dapat menjadi kebanggaan kabupaten Majene. Namun, menurutnya untuk tahun ini tentu masih perlu menyesuaikan kondisi dan arahan dari pemerintah daerah.
Selain program di bidang PAUD, program Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) juga menjadi perhatian serius sebagai Pendidikan Non Formal. Terkait dengan teknis pelaksanaan maka hal itu berpijak pada kurikulum serta mensinergikan tujuan dari visi misi kepala daerah.
“Kami memberikan pelayanan melalui program PKBM, bukan hanya menjadikan manusia memiliki kecerdasan intelektual, tetapi juga kecerdasan religius. Kedepannya, kami berharap, supaya PKBM ini bisa memperlihatkan eksistensinya di tengah-tengah masyarakat dengan membuat program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, contohnya adanya porseni yang dapat diikuti semua PKBM, semoga program ini bisa dilaksanakan tahun ini. Ki mohon dukungan dan saran positipnya dalam menjalankan kepercayaan pimpinan untuk mengatasi dan melahirkan solusi dari sebuah permasalahan,”pungkasnya. (MS+05/B)
Penulis Budi Pratama
Editor Aco Antara
Produksi by media Sulbar.com
Rubrik Khusus Advedtorial Dipersembahkan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Majene
