Pedagang Pasar Di Majene Diminta Ikuti Prokes Covid-19
Majene – Bupati Majene Andi Achmad Syukri Tammalele mengimbau para penjual di pasar tradisional maupun modern tetap menerapkan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran covid-19 yang akhir akhir ini jumlah penderita semakin meningkat.
“Tingkat kepatuhan masyarakat terhadap 3M terbilang rendah. Maka dari itu, kami tekankan agar pedagang maupun pembeli mematuhi prokes Covid-19,” kata Bupati Majene, Andi Achmad Syukri Tammalele di Majene, 15/11/2021.
Dia menjelaskan pemerintah mendukung pemulihan sektor ekonomi, namun menurutnya masyarakat juga tetap harus mematuhi protokol 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan), khususnya di pasar tradisional yang dipadati orang setiap hari.
Penerapan protokol 3M di lapak pakaian dinilai paling utama untuk dilaksanakan karena kondisi dagangan yang banyak disentuh orang bisa menjadi perantara penyebaran covid-19.
Andi Achmad Syukri menyebutkan, aktivitas kegiatan pasar tak boleh dihentikan karena ini menyangkut ekonomi masyarakat. Ini juga sesuai penekanan bapak Presiden RI, Joko Widodo saat dialog virtual yang dilaksanakan belum lama ini.
Ia menambahkan sejak Juli 2021, jumlah masyarakat yang terpapar virus Corona sekitar belasan. Dalam hitungan tiga pekan saja, jumlahnya meningkat tajam menjadi 50-an masyarakat dinyatakan positif covid-19.
“Daerah kita masuk zona Orange akibat jumlah penderita covid-19 meningkat. Kita berharap, kita tetap berhati-hati dan waspada agar kita terbebas dari penularan covid-19,” harapnya.*
Penulis MS
Editor Aco Antara
Produksi by media Sulbar.com
Rubrik Khusus Advedtorial Dipersembahkan Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian Diskominfo Kabupaten Majene
