Ini Pendapat Luis Milla Usai Timnas U-22 Bikin Vietnam Frustrasi
Batu Caves – Timnas Indonesia U-22 meraih hasil imbang tanpa gol melawan Vietnam U-22, dalam laga babak penyisihan Grup B SEA Games 2017, Selasa (22/8/2017) di Stadion Selayang, Batu Caves, Selangor.
Hasil tersebut dianggap pencapaian yang bagus oleh pelatih Luis Milla. Pasalnya, pada menit ke-64, Indonesia terpaksa bermain dengan 10 orang setelah Hanif Sjahbandi dikartu merah.
Wasit asal Oman, Al Yaqoubi Omar Mubarak Mazarouai, memberi kartu merah setelah Hanif Sjahbandi menyikut pemain Vietnam, Ho Tuan Tai. Selain itu, Indonesia juga kehilangan Satria Tama yang mengalami cedera dan digantikan Kurniawan Kartika Ajie pada menit ke-67. Beruntung, Kartika juga bisa meneruskan perjuangan Satria Tama yang berjibaku menahan serangan Vietnam.
“Buat kami setiap pertandingan adalah final. Kami senang dengan hasil ini. Kami berjuang selama 90 menit. Mereka bermain dengan gaya yang sama sepeti saat berlatih,” kata Luis Milla seusai pertandingan.
Hasil 0-0 kontra Vietnam memang belum membuat posisi Indonesia aman. Tapi setidaknya, dengan skor itu, skuat Garuda Muda menjaga asa untuk lolos ke semifinal.
“Bagi saya imbang adalah imbang, bukan kemenangan. Tapi saya harap hasil ini jadi motivasi bagi kami untuk menghadapi pertandingan terakhir. Kami akan berjuang hingga laga terakhir,” ia menambahkan.
“Tim saya membuat saya bangga karena kami harus bermain dengan 10 pemain dan melawan tim yang sangat baik,” kata Luis Milla.
Setelah melawan Vietnam, Timnas Indonesia U-22 akan meladeni Kamboja pada Kamis (24/8/2017) di Stadion Shah Alam. Indonesia membidik kemenangan dalam duel itu, sambil menanti hasil duel Vietnam kontra Thailand yang digelar pada jam yang sama. (bola.com)