Penopang Program Food Estate, Mentan Siap Beri Bantuan Majene 28 ribu Ekor Kambing

Kabupaten Majene sebagai salah satu daerah penopang program “food estate” berbasis korporasi di masyarakat serta sebagai lumbung pangan nasional dalam pemenuhan kebutuhan pangan di ibu kota negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur.

Hal ini disampaikan Bupati Majene usai bertemu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Kantor Kementerian Pertanian, Rabu 28 Desember Kemarin.

Andi Syukri Tammalele mengunkapkan, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo siap berikan bantuan 28 ribu ekor ternak kambing kepada Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat.

“Rencananya, Pak Menteri Pertanian akan membantu Majene 28 ribu ekor kambing, sehingga target yang kami canangkan 100. 000 ekor kambing pada 2022 dapat tercapai. Populasi saat ini sebanyak 72 ribu ekor,” kata Andi Syukri Tammalele dikutip dari Antara.

Selain itu, lanjutnya, Mentan juga siap membantu pengembangan hijauan pakan ternak dalam mendukung Kabupaten Majene sebagai kawasan pengembangan ternak kambing di Sulbar, bahkan secara nasional.

Pada pertemuan itu lanjutnya, ia menyampaikan sembilan potensi komoditi unggulan pertanian Kabupaten Majene, yakni jagung, padi ladang, bawang merah, cabai, kakao, kelapa dalam, cengkeh, sapi dan kambing.

“Pak Mentan mengapresiasi kehadiran kami dan berharap Pemkab Majene membuat konsep pengembangan pertanian skala besar, seperti di sektor tanaman pangan, jagung seluas 2.000 hektare, kedelai 1.000 hektare serta pengembangan kambing ETAWA 100.000 ekor,” katanya.

Andi Syukri menyatakan,  menteri meminta Kabupaten Majene membuat ‘integretited farming’ yang mana dalam satu kawasan terdapat tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan minimal seluas 20 hektare.

Menteri Pertanian tambah Bupati, berharap agar dalam pelaksanaan tersebut memanfaatkan kredit usaha rakyat yang telah disahkan oleh Kementerian Pertanian, kemudian mendesain konsep yang akan diajukan, termasuk jumlah biaya yang dibutuhkan guna pengembangan komiditas yang dimaksud.

“Menteri Pertanian meminta Pemkab Majene harus manfaatkan sumber anggaran lainnya, karena akan dibantu secara teknis oleh Kementerian Pertanian melalui dirjen yang ada di kementerian.Namun, beliau meminta perlu dilakukan pelatihan sumber daya manusia pertanian, khususnya petani dan penyuluh pertanian sehingga program tersebut dapat terlaksana dengan baik,” katanya. (MS02/B)

Penulis: Irwandi
Editor : Irwandi
Produksi : Mediasulbar.com

Rekomendasi Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button