PHS: Pasar Campalagian Terbakar, Itu Adalah Ujian
Makassar – Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Dr H Husain Syam (PHS) menyampaikan turut berduka cita atas peristiwa kebakaran yang menghanguskan 24 kios di areal pasar tradisional di Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.
“Tentu kita prihatin atas peristiwa yang menimpa saudara-saudara kita, apalagi kejadian ini terjadi tepat di awal bulan Ramadhan 1442 Hijriyah. Kebakaran ini merupakan cobaan atau ujian bagi kita semua bukan musibah, ambil hikmah, mudah-mudahan dengan kejadian kebakaran akan membuat semua menjadi orang yang lebih baik dan sabar. Insya Allah, ketika kita sabar menghadapi ujian maka niscaya Allah akan menggantikannya lebih besar lagi,” kata Prof Husain Syam yang dikonfirmasi via telpon dari Makassar, Sabtu, 17/4/2021.
PHS sapaan akrab Prof Husain Syam menambahkan kepada para pedagang yang kiosnya terbakar, agar kedepan lebih teliti lagi dengan menjaga dan dikontrol listrik di kios masing-masing.
Peristiwa kebakaran hebat di pasar Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulbar, pada Jumat (16/4), pukul 13.00 WITA. Meski lima unit damkar diturunkan, namun 24 kios tak bisa diselamatkan karena kobaran api dengan cepat menghanguskan bangunan yang mudah terbakar api.
Kapolsek Campalagian IPTU Sukirno menjelaskan, peristiwa kebakaran hebat ini berawal dari korsleting listrik.
“Dugaan sementara api berasal dari korsleting listrik, kios paling ujung milik Hj Naisah merupakan titik awal terjadinya kebakaran,” terangnya.
Dari peristiwa yang sempat membuat panik warga setempat, tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai angka sekitar Rp300 juta.***
Penulis Acho Antara