PMI Sulbar Kembali Salurkan Bantuan Non Tunai Bagi Korban Gempa

MAJENE – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sulbar Enny Anggareni Anwar Kembali menyerahkan bantuan kemanusiaan bagi korban Gempa Bumi di Kabupaten Majene 17 Juni Kemarin  bertempat di kantor Kecamatan Malunda.

Bantuan kali ini berupa uang tunai senilai Rp 2 juta rupiah untuk 691 Kepala Keluarga (KK)  penerima manfaat.

Bantuan tersebut disalurkan langsung oleh Ketua PMI Sulbar Enny Anggareni Anwar,  perwakilan PMI Pusat, Ketua PMI Majene Patmawati Fahmi yang turut disaksikan perwakilan Bupati Staf Ahli Bidang Kesra, Kepala BPBD Majene, perwakilan Kadis Sosial dan Camat Malunda.

Ketua PMI Sulawesi Barat Enny Angraeny Anwar menyampaikan bantuan non tunai tersebut untuk masyarakat penyintas gempa yang bukan dari kalangan PNS, TNI-Polri dan pensiunan yang selama ini belum tersentuh bantuan baik dari NJO manapun.

“Sehingga sebelum penyaluran, PMI Kabupaten Majene telah melakukan berbagai assesment yang ketat dan diperolehlah data 691 KK tersebut,” kata Enny Anggareni yang juga menjabat Wakil Gubernur Sulbar.

Lanjut Enny, Ia Mengatakan kami sudah melakukan assesment ke Pemda dan NJO bahkan sudah di uji publik sehingga data yang ada bisa dipertanggungjawabkan.

“Kriterianya  penerima hanya satu orang dalam keluarga, penyandang disabilitas, wanita hamil menyusui dan memiliki balita,  perempuan sebagai kepala keluarga, dan anak tanpa pendampingan dan kriteria lainnya,” Ujarnya.

Enny juga berharap bantuan tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik dan tepat, bukan untuk kepentingan konsumtif tapi bisa di gunakan untuk membeli sembako, membuka usaha kecil-kecilan, biaya masuk sekolah di tahun ajaran baru.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Majene Patmawati Fahmi  juga menjelaskan untuk penyaluran ke penerima manfaat, tidak bisa diberikan secara langsung saat itu juga mengingat situasi pandemi covid 19 yang mengharuskan penyaluran harus di atur berdasarkan  protokol keehatan.

Ia juga melaporkan untuk markas PMI Majene di Malunda telah berakhir dan selama proses assesment berlangsung mereka di fasilitasi oleh pemerontah Kecamatan dan Desa.

“ Selama enam bulan ini, sejak Gempa 16 Januari lalu PMI Majene sudah dilokasi hingga saat ini ini membuktikan komitmen kami untuk tetap bersama masyarakat yang menjadi korban dan bantuan dari PMI sudah berkali kali masuk tidak terhitung lagi” ucapnya.***

Penulis: Irawandi

Rekomendasi Berita

Back to top button