Sulbar Optimis Industri Bakal Tumbuh

 MAMUJU – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Provinsi Sulawesi Barat, merasa optimis akan tumbuh industri industri baru dimasa depan seiring perkembangan daerah setelah 13 tahun daerah ini resmi menjadi Daerah Otonom Baru (DOB) berpisah dari provinsi induk Sulawrsi Selatan.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Industri Disperindagkop dan UKM Sulbar, Muh. Akbar Atjo kepada medisulbar.co.id di Mamuju, Senin 4/6.

Menurut Akbar, beragam komoditas yang akan dikembangkan di Sulbar itu di antaranya adalah pengembangan industri pengolahan kakao, industri hasil laut, industri pengolahan kelapa dalam, industri pengolahan kopi, industri pengolahan buah, industri tenun/sulaman, industri pengolahan rotan, dan industri perkapalan.

“Beberapa komoditas inilah yang akan kami sentuh secara serius dengan cara melakukan pembinaan-pembinaan melalui kelompok usaha,” ujarnya.

Ia mengatakan, pemetaan komoditas tersebut berdasarkan hasil potensi daerah yang ada pada enan kabupaten di Sulbar.

“Potensi alam kita sangat luar biasa, namun, sistem pengelolaan masih menerapkan pola lama atau tradisional sehingga tidak memberikan nilai kontribusi yang signifikan, khususnya manajmen pengelolaan industri yang perlu dibenahi sejak dini,” katanya.

Akbar Atjo menuturkan, pembinaan yang akan dilakukan oleh Disperindagkop adalah melalui pelatihan pengelolaan manajemen, khususnya kelompok usaha industri yang tersebar di enam kabupaten di Sulbar.

“Melalui kelompok usaha tersebut akan kami sentuh melalui pembinaan termasuk progran magan bagi oelaku usaha industri,” kata Akbar.

Dia mengungkapkan,  pengelolaan industri seperti di Polman ada industri tenun sutera Mandar, di Majene ada industri minyak kelapa dalam dan beragam lagi industri lainnya.

“Daerah-daerah hasil binaan ini akan memberikan solusi bagi mereka untuk mengembangkan pengelolaan komoditas unggulan tersebut. Ini juga akan mampu memicu ekonomi bagi masyarakat,” jelasnya.

Akbar menambahkan, program industri ini sejalan dengan visi misi gubernur dan wakil gubernur, Ali Baal Masdar – Enny Anggraeni Anwar (ABM-Enny) dalam mewujudkan progran unggulan setiap daerah sesuai dengan potensinya.

” ABM-Enny telah berjanji untuk menghasilkan produk unggulan setiap daerah. Hal inilah yang akan menjadi perhatian serius kami untuk menjawab visi misi yang dituangkan melalui RPJMD Sulbar,” tutup Akbar.  (Acho/ adv)

Rekomendasi Berita

Back to top button