Sutinah Disambut Antusias, Warga Mamuju Ingin Perubahan

Mamuju – Bakal Calon Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi Duka rupanya banyak mendapatkan undangan dari masyarakat Mamuju,Sulawesi Barat, untuk menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang berlangsung selama tiga pekan terakhir di daerah Itu.

Sikap antusias Warga Mamuju mengundang sosok perempuan Itu bukan tanpa alasan. Rupanya masyarakat ingin melihat langsung serta mendengar apa yang menjadi gagasan Sutinah jika terpilih menjadi bupati Mamuju periode 2020-2025.

Bakal calon Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi bersalaman dengan warga pada acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang berlangsung di kediaman SDK di Mamuju. (Foto:Al fbdokl)

Sambutan hangat dari Warga ini terlihat sesaat Sutinah tiba di lokasi acara maulid. Warga berdesakan walaupun hanya sekedar berjabat tangan. Bahkan, Emma-Emma, tak ketinggalan untuk bisa foto selvi dengan calon pemimpin idaman mereka.

Meski bukan arena kampanye, saat Sutinah mulai meninggalkan lokasi kegiatan dengan menumpangi mobil pribadinya, warga tak hentinya melambaikan tangan dan bahkan dari arah kerumunan warga terdengar teriakan kata ingin adanya perubahan sembari mengacungkan tanda jempol.

Tak jauh berbeda seperti desa lainnya, sejumlah masyarakat di desa Itu tak henti-hentinya menyampaikan keluhannya atas kondisi infrastruktur jalan yang belum mendapat perhatian. Begitu juga dengan pertanian, petani masib kesulitan.

“Kami mau bilang sampai kapan jalan ke desa kami terus berlubang. Jadi kalau Ibu terpilih mohon lah diperhatikan jalan kami ini,” ujar, Ruslan salah seorang warga Tommo.

Sebagai seorang yang hidup dari pertanian, ia pun mengakui sulitnya memperoleh pupuk dan bibit berkualitas.

“Soal pupuk dan bibit, tolong diperhatikan. Semoga pemimpin lima tahun kedepan lebih pro petani,” ujarnya.

Menanggapi sejumlah keluhan masyatakat Mamuju, Sutinah yang baru saja meminang partai Golkar berjanji akan melakukan pemerataan pembangunan hingga ke tingkat desa.

“Nantinya pembangunan akan dirasakan langsung oleh semua masyarakat Kabupaten Mamuju, tidak terpusat di lokasi tertentu saja,” sebut putri mantan bupati Mamuju dua periode, Suhardi Duka. *** (Ms1/Acho)

Rekomendasi Berita

Back to top button