Tak Kenal Lelah, Loyalis Ast-Aris Bantu Korban Terdampak Gempa di Wilayah Terpencil

Majene – Tak ada istilah untuk menyerah…itulah kalimat yang pantas disematkan bagi para relawan kemanusiaan yang ikut meringankan beban penderitaan bagi masyarakat yang terdampak akibat gempa bumi yang terjadi di wilayah Kabupaten Majene-Mamuju 6,2 SR pada tanggal 15 Januari 2021.

Dari Kiri : Darwis Haedar, Aco antara, Hermansyah, Mintho Miner, Dan Thyal Bisot.

Bantuan kemanusiaan dalam fase tanggap darurat adalah sesuatu yang harus dijalankan oleh para relawan dari berbagai daerah, termasuk relawan yang tergabung dalam gerbong loyalis Ast-Aris, juga bergerak aktif turun ke lapangan untuk membantu masyarakat yang terdampak, khususnya di dua wilayah di kabupaten Majene yakni Kecamatan Malunda dan Ulumanda dan termasuk wilayah Mamuju.

Peristiwa gempa bumi ini tidak hanya menelan ratusan korban jiwa, namun juga menghancurkan fasilitas umum dan juga kantor Gubernur Sulawesi Barat, merusak fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit dan merobohkan sejumlah bangunan bertingkat.

Relawan loyalitas Ast-Aris turun langsung ke lokasi bencana gempa bumi di Mamuju dan di dua kecamatan yang ada di Majene yakni Malunda-Ulumanda. Mereka memberikan bantuan untuk para pengungsi yang tersebar di beberapa titik, termasuk menyisir wilayah pedesaan di Desa Lombang, Lombang Timur, Salutahongan, Kayuangin, Mekkatta dan beberapa titik lainnya.

Bantuan yang diberikan berupa beras, air mineral, makanan instan, baju layak pakai, pembalut, perlengkapan bayi seperti pakaian bayi dan popok bayi, susu formula untuk anak, selimut, tikar, dan tenda.

“Kegiatan ini adalah buah kolaborasi dengan BPBD Sulbar dan termasuk kerjasama dengan Relawan Kemanusiaan Universitas 19 November USN Kolaka,” kata koordinator Tim Relawan Kemanusiaan Loyalis Ast-Aris, Acho Antara di Kayuangin, Kamis, 28/1/2021.***

Penulis akb

Rekomendasi Berita

Back to top button