Tingkatkan Popularitas, Tim PHS Sasar Pemilih Akar Rumput

MAJENE – Perhelatan pesta demokrasi pemilihan gubernur dan wakil gubernur di provinsi Sulawesi Barat, masih terlampau jauh. Meski demikian, tim relawan Prof Husain Syam (PHS) tetap bergerilya dengan menyasar pemilih di tataran akar rumput.

Konsolidasi demokrasi yang dilakukan tim PHS ini gencar dilakukan guna meningkatkan popularitas terhadap figur PHS yang saat ini masih menduduki jabatan orang pertama di salah satu kampus terbaik di kawasan timur Indonesia yakni Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM).

Hiruk pikuk pemilihan umum kepala daerah (pilkada) dan mahalnya praktik berpolitik belakang ini menjadi sebuah paradoks di tengah deretan persoalan di Sulawesi Barat. Daerah pemekaran Sulawesi Selatan yang berdiri tahun 2004 ini masih dibebani berbagai persoalan riil.

Berangkat dari ragam ketertinggalan provinsi Sulawesi Barat, menjadi penyemangat bagi PHS untuk kembali pulang kampung dengan menawarkan perbaikan untuk kesejahteraan dan kemajuan bagi masyarakat yang ada di bumi Malaqbi ini.

Bursa pencalonan pemilihan Gubernur Sulawesi Barat, kian menjadi perbincangan hangat bukan hanya pada tataran elit, tetapi sudah menyasar pemilih di tataran akar rumput.

Salah seorang tokoh masyarakat Desa Onang, Kecamatan Tubo Sendana, Muslimin, menyampaikan kekagumannya terhadap sosok PHS yang telah memberikan isyarat bakal maju sebagai calon gubernur yang akan datang.

Menurutnya PHS mempunyai kemampuan memimpin yang bisa memajukan wilayah apdeling Mandar mulai ujung Paku hingga ke ujung Utara Suremana.

“Tdak perlu lagi meragukan kemampuan Pak Prof Itu sudah teruji. Kami merasa nyaman kalau dipimpin beliau semoga kita bisa terus bergerak bersama masyarakat hingga tingkat gressroot,” jelas Muslimin dalam forum silaturahmi masyarakat Desa Onang, Jum’at 7/5/2021.

Dia menilai pria yang akrab disapa PHS ini merupakan figur pemimpin yang menghadirkan kemajuan dan mampu memahami kultur daerah. Hal itu terbukti beliau sukses mengantarkan UNM menjadi salah satu perguruan tinggi negeri yang berhasil.

Karena itu tidak ada alasan baginya untuk tidak memilih PHS pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulbar 2024. “Kami bersama relawan lainnya akan terus bergerak menyasar wilayah terkait figur PHS. Insya Allah, kelak akan lahir pemimpin baru dengan latar belakang pendidikan yang jauh mumpuni,” ujarnya.****

Penulis Acho Antara