UPTD Disdikpora Sendana Sosialisasikan Vaksin Covid-19

MAJENE – Unit Pelaksana Teknis Daerah Dinas Pendidikan Pemuda danOlahraga (UPTD Disdikpora) Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, bersama lintas sector lebih dini melakukan upaya sosialisasi ke sekolah-sekolah terkait rencana kegiatan vaksinasi bagi usia 6-11 Tahun.

Kepala UPTD Disdikpora Kecamatan Sendana, Andi Arman, SE mengatakan, vaksinasi menjadi modal besar untuk mempercepat pemulihan pembelajaran di masa pandemi Covid-19.

Kepala UPTD Disdikpora Kecamatan Sendana Andi Arman Hamid, memberikan pengarahan saat kegiatan sosialisasi vaksinasi di sekolah.

Menurutnya, selama ini akibat pandemi Covid-19 menyebabkan anak-anak Indonesia termasuk di Maajene sudah terkunci selama hampir dua tahun dan terpaksa harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh dari rumah. Akibatnya banyak terjadi penurunan capaian hasil belajar pada anak-anak.

Oleh karena itu pemerintah ingin agar segera terjadi pemulihan pembelajaran dengan dilaksanakannya pembelajaran tatap muka secara langsung.

Ia mengatakan, vaksinasi memang tidak menjadi syarat untuk penyelenggaraan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, tetapi vaksinasi mendukung keamanan dan keselamatan anak-anak agar bisa melaksanakan pembelajaran dengan baik secara langsung di sekolah.
“Walaupun bukan menjadi syarat pembelajaran untuk pembelajaran tatap muka terbatas, vaksinasi ini adalah modal besar kita untuk menjaga keamanan dan keselamatan anak-anak dalam mengikuti pembelajaran tatap muka tersebut. Jadi ini mohon menjadikan pemahaman kita bersama serta mohon dukungan kepada semua pihak agar proses vaksinasi ini berjalan dengan baik,” ujarnya..Arman mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya lintas sector yang secara bersama mendukung dan mengawal pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk siswa usia 6 sampai 11 tahun.

Ia menuturkan, saat pelaksanaan vaksinasi maka orang tua siswa wajib mendampingi anak-anaknya atau tak bias diwakili.

“Orang tua siswa harus hadir mendampingi anaknya saat vaksinasi. Sebetulnya, vaksin ini sipatnya tidak ada pemaksaan apabila orang tua siswa tidak berkenan dan anak yang belum tervaksin tetap bisa mengiuti proses belajar tatap muka,: urainya lagi.

Dia juga menyebutkan, proses sosialisasi yang dilaksanakan UPTD Disdikpora bersama lintas sector telah memasuki hari ke-enaam dan telah menyasar 24 sekolah di wilayah kecamatan Sendana.** (MS-01/B)

Penulis MS-01

Editor: Aco Antara

Produksi By mediasulbar.com

Rubrik Khusus Advedtorial Dipersembahkan Pemerintah Kecamatan Sendana Kabupaten Majene

Rekomendasi Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button