Warga Desa Bonde-Bonde Utara Teken MoU Dukungan Untuk AST-ARIS
Majene – Warga Desa Bonde dan Bonde Utara, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, ikut menandatangani kesepakatan MoU (Memorandum of Understanding) dengan bakal calon bupati dan wakil bupati Majene, Andi Sukri Tammalele-Arismunandar Kalma pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember tahun 2020.
Proses penandatanganan MoU ini dilaksanakan di posko perjuangan tim relawan keluarga AST-ARIS di Desa Bonde, Sabtu, 5/9.
Pasangan bakal calon ini menerima berita acara dari koordinator tim relawan keluarga Ast-Aris Kecamatan Pamboang, yang disaksikan ketua tim relawan keluarga Ast-Aris, Anwar Lazim bersama beberapa tim Keluarga yang ikut menyertai kungjungan ke salah satu desa yang penduduknya mayoritas berprofesi sebagai nelayan.
Penandatanganan ini sebagai langkah awal mereka untuk ikut bertanggungjawab dalam memenangkan Ast-Aris di ajang pilkada Majene.
Koordinator Tim Keluarga AST-Aris Wilayah Kecamatan Pamboang, Drs Haswin Tambaru mengatakan, sikap dukungan bagi warga Desa Bonde dan Bonde Utara ini bukan tanpa sebab.
“Bentuk dukungan kepada bakal calon pasangan Ast-Aris Kalma adalah pilihan yang tepat yang diharapkan mampu menciptakan pemerintahan yang pro rakyat. Selama ini, pemerintah tergolong gagal total dalam memajukan sistem perekonomian daerah,” ucapnya.
Haswin mengungkapkan, komposisi tim pengurus merupakan orang pilihan yang nantinya bertugas mengamankan pada setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan tugas utama adalah meyakinkan seluruh kerabat maupun tetangga agar memilih pasangan Ast-Aris di momentum Pilkada yang tinggal tiga bulan kedepan.
Ditempat yang sama, Andi Sukri Tammalele menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas dukungan kuat dari masyarakat yang ada di Desa Bonde dan Bonde Utara.
“Insya Allah, jika kami mendapat mandat kepercayaan dari rakyat di Pilkada maka usulan program itu akan ditindaklanjuti. Tolong ingatkan kami bila ada hal-hal yang hendak kita diskusikan dalam rangka menciptakan harmonisasi antara warga dan pemimpin itu sendiri,” katanya.
Senada dengan bakal calon wakil bupati Majene, Arismunandar Kalma, memaparkan bahwa program pemberdayaan masyarakat menjadi skala prioritas. Ini penting agar program pemberdayaan itu menjadi benten ketahanan ekonomi bilamana bangsa ini menghadapi badai krisis.
“Masyarakat Majene harus bangkit dan mempunyai pondasi ketahanan ekonomi yang kuat. Inilah salah satu gagasan dari kami yang kelak kami rumuskan untuk dituangkan dalam perencanaan pembangunan daerah,” tukas Arismunandar.***
Penulis Acho Antara