Bupati Mamuju Tengah Minta Maksimalkan Pembangunan Desa

Mamuju Tengah – Bupati Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, H Aras Tammauni meminta para anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) mengoptimalkan pembangunan di daerah masing-masing.

“Para anggota BPD itu dipilih berdasarkan musyawarah warga di daerah masing-masing yang diharapkan mampu menyalurkan aspirasi warganya untuk menunjang pembangunan desa,” kata bupati di Mateng belum lama ini.

Ia mengatakan, BPD merupakan lembaga perwujudan demokrasi masyarakat desa sekaligus menjadi media masyarakat dalam menyampaikan aspirasi sekaligus berpartisipasi dalam pembangunan desa.

“Tentunya dalam menyelenggarakan pemerintah desa bersama kepala desa, BPD harus dapat melaksanakan kewenangan dengan sebaik mungkin.
Selain itu pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan desa dan peraturan kepala desa harus dapat dilaksanakan dengan baik agar dalam penyelenggaraan roda pemerintahandapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan,” ujarnya.

Ia menambahkan, BPD dan kepala desa merupakan mitra pemerintah daerah, untuk itu diharapkan mereka selalu membangun komunikasi yang harmonis dengan pemerintah desa dan daerah dalam upaya memaksimalkan pembangunan potensi yang dimiliki daerah masing-masing.

“Kami yakin dengan koordinasi antarlembaga yang terjalin dengan baik dan kerja sama dalam penyelenggaraan pemerintah, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan di masing-masing desa akan mampu mempercepat upaya pembangunan yang sedang digalakkan,” katanya.

Menurut bupati, sesuai dengan fungsinya DPD dapat melakukan pengawasan, namun tidak menghambat dalam pelaksanaan anggaran, sifatnya hanya pengawasan untuk melihat kelengkapan syarat dalam penggunaan anggaran.

Dimasa mendatang pemerintah akan menaikkan dana desa, untuk itu bupati minta peran BPD lebih ditingkatkan guna melakukan pengawasan sehingga dalam penggunaan anggaran dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“BPD untuk meningkatkan perannya dengan secara intens dapat melakukan pertemuan dengan kepala desa bisa dilakukan dalam bentuk rapat terbatas dan pertemuan lain dalam membahas permasalahan desa,” katanya. (Advedtorial)

Rekomendasi Berita

Back to top button