WBP Rutan Majene Diminta Jaga Silaturrahmi

RutaNe_Info, MAJENE – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Majene, Sulawesi Barat, diminta untuk tetap menjaga silaturrahmi sesama warga binaan tanpa ada sekat-sekat yang berpotensi memicu lunturnya nilai-nilai kekeluargaan.

Hal ini sebagaimana yang disampaikan Ketua Pokja Penyuluh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Majene, Uztad Muhammad Na’im saat membawa Kultum Agama sesaat setelah Shalat Dhuhur Berjamaah di Masjid Raudhatul Ihsan Rutan Majene, Senin, 12 Desember 2022.

Menurutnya, menjaga silaturrahmi merupakan hal yang harus dipelihara bagi setiap warga binaan. Apalagi, dalam perspektif Islam maka menjadi kewajiban kita untuk tidak memutus silaturrahim yang telah terjaga dengan baik selama ini.

WBP Rutan Majene Dapat Nasihat Agama dari Kemenag Majene

“Jika kita ingin mendapatkan perlindungan serta pertolongan dari Allah SWT, maka syarat utama bagi ummat muslim adalah mampu menjaga silaturrahmi dengan sesama. Insya Allah, segala do’a-do’a yang kita panjatkan dalam setiap sujud itu dapat diterima disisi-Nya,” ungkapnya dihadapan warga binaan Rutan Majene.

Uztad menyebutkan, patut disyukuri karena Allah SWT memberikan banyak limpahan kenikmatan, terlebih lagi nikmat sehat dan nikmat iman. “Sudah sepatutnya kita mensyukuri atas sega nikmat yang telah diberikan-Nya. Jaga hati ini dan tingkatkan silaturrahmi kepada sesama,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Rutan Majene Mansur dalam kesempatan berbeda menyampaikan bahwa kegiatan rutinitas keagamaan ini patut untuk diberikan apresiasi terhadap seluruh jajaran Kementerian Agama.

Ketua Pokjaluh Beri Nasihat Agama WBP Rutan Majene

“Kerjasama antara Kementerian Agama dan Rutan Majene telah terjalin dengan baik. Insya Allah, kegiatan keagamaan ini mampu memberikan nilai positif bagi warga binaan yang ada di Rutan Majene,” kata Mansur.

Pentingnya rasa kekeluargaan dan kebersamaan ini dipelihara sehingga mampu meningkatkan hubungan silaturrahmi yang baik sesama petugas maupun seluruh warga binaan. “Semoga kegiatan keagamaan yang rutin digelar ini mampu meningkatkan kinerja serta meningkatkan nilai-nilai spritual bagi seluruh warga binaan yang ada di Rutan Majene,” pungkasnya. (AM/Humas Rutan Majene)

Rekomendasi Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button