Varietes Unggul Tanaman Jagung Dikembangkan di Mateng

Mateng – Jagung merupakan salah satu komoditas strategis dan bernilai ekonomis, serta mempunyai peluang untuk dikembangkan karena kedudukannya sebagai sumber utama karbohidrat dan protein setelah beras, disamping itu jagung berperan sebagai pakan ternak bahan baku industri dan rumah tangga.

Upaya peningkatan produktivitas dan perluasan areal tanam akan berlangsung pada berbagai lingkungan atau agro-ekosistem beragam mulai dari lingkungan berproduktivitas tinggi (lahan subur) sampai yang berproduktivitas rendah (lahan sub-optimal dan marjinal).

Untuk itu diperlukan penyediaan inovasi teknologi produksi jagung yang beragam dan spesifik lingkungan. Salah satunya melalui kajian adaptasi VUB Jagung. Ada empat varietas jagung yang dikaji adalah Bima 19 URI, Bima 20 URI, Sukmaraga dan Lamuru.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari petani pada saat dilakukan pengambilan sampel bahwa keempat varietas unggul baru jagung yang diperkenalkan di Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, yang disukai oleh petani adalah varietas Bima 20 URI dan Lamuru.

Varietas tersebut dianggap lebih unggul dibanding dengan varietas yang lainnya. Varietas Bima 20 Uri dan Lamuru memiliki tongkol besar dan tanaman agak pendek sehingga mudah pada saat dilakukan panen.

Bupati Mamuju Tengah, Aras Tammauni mengaku gembira dengan pengembangan tanaman jagung di daerahnya.

“Kami memiliki potensi luas lahan yang memadai untuk mengembangkan tanaman jagung. Maka dari itu, petani harus serius untuk terus meningkatkan produksi dan produktivitas untuk mewujudkan Mamuju Tengah jadi sentra penghasil jagung,” kata Aras. (Advedtorial)

Rekomendasi Berita

Back to top button